Dalam ranah bisnis kuliner, bisnis cafe telah menjadi tren yang semakin berkembang pesat. Cafe bukan lagi sekadar tempat untuk menikmati secangkir kopi, tetapi juga merupakan pusat pertemuan sosial dan kreatif.
Maka tidak heran, semakin banyak pengusaha yang tertarik untuk memulai bisnis cafe kekinian. Tidak hanya dari yang ahli, namun juga pengusaha pemula.
Jika Anda salah satunya, sangat penting untuk mempertimbangkan berbagai aspek ketika ingin memulai atau mengelola bisnis ini. Baca penjelasan lengkap mengenai strategi dan peluang bisnis cafe, hingga ide konsep beserta modalnya di artikel ini.
Tips dan Strategi Bisnis Cafe yang Sukses
Bisnis cafe kekinian menawarkan atmosfer yang nyaman, keleluasaan membuat menu yang kreatif, serta layanan yang ramah. Hal-hal tersebutlah yang menjadi ketertarikan utama bisnis ini sehingga menjadikannya tren yang terus diminati pengusaha.
Memulai bisnis cafe tentunya membutuhkan strategi pemasaran yang matang dan sesuai target pasar. Apabila Anda adalah seorang pemula di ranah bisnis, Anda bisa meminta bantuan konsultan bisnis cafe untuk mendapatkan strategi yang tepat.
Selain itu, Anda juga bisa menerapkan beberapa tips sukses menjalankan bisnis cafe kekinian berikut ini:
1. Tentukan Konsep Cafe
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan konsep dari kafe yang akan Anda buat. Perkembangan bisnis cafe di Indonesia yang semakin pesat memunculkan beragam jenis konsep yang menarik.
Konsep ini nantinya akan menjadi identitas bisnis Anda, oleh karena itu penting untuk memilih konsep yang berbeda dari pesaing. Dari konsep ini, Anda bisa dengan mudah menentukan menu makanan dan minuman yang ingin dijual, desain interior dan eksteriornya, hingga strategi pemasaran yang akan digunakan.
Sebelum memilih konsep, sebaiknya lakukan riset pasar lokal terlebih dahulu seperti misalnya minat daya beli, selera, dan tren yang sedang berkembang. Pertimbangkan juga anggaran yang dimiliki agar tidak malah mengalami defisit di awal berbisnis.
Perlu diketahui, jika Anda berencana untuk melanjutkan bisnis dari waralaba kafe ternama, pastinya konsep akan mengikuti brand tersebut. Beberapa konsep bisnis cafe yang ada di Indonesia yang bisa dijadikan inspirasi antara lain:
- Urban/contemporary cafe
- Coffee shop
- Specialty cafe (Korean food, Japanese food, dan lain-lain)
- Pet Cafe
- Vintage cafe
- Organic/natural cafe
2. Rancang Business Plan yang Lengkap dan Jelas
Setelah mendapatkan konsep yang diinginkan, strategi bisnis cafe berikutnya adalah merancang rencana usaha atau business plan secara detil dan jelas. Tujuan dari pembuatan business plan ini agar bisnis tetap berjalan lancar, minim masalah, jalannya bisnis tetap terarah, serta cash flow akan mudah untuk dilacak.
Business plan ini juga bisa Anda gunakan sebagai proposal bisnis cafe untuk diajukan pada partner atau calon investor.
3. Buat Desain yang Menarik
Selanjutnya, buatlah desain yang menarik untuk logo dan menu cafe. Pilih juga nama cafe yang menarik yang dapat menarik pelanggan. Jika target pasar sudah Anda tentukan, akan lebih mudah untuk memilih nama yang spesifik.
Hal-hal tersebut dapat mempermudah calon pelanggan untuk mengenali bisnis yang Anda miliki. Nama dan logo bisnis cafe yang unik tentu akan lebih mudah diingat.
4. Pilih Lokasi yang Strategis dan Ramai
Lokasi yang Anda pilh juga menjadi salah satu penentu kesuksesan bisnis cafe. Penentuan lokasi berdasarkan target pasar Anda, sebagai contoh jika Anda menargetkan kafe untuk para mahasiswa, maka pilih lokasi yang berdekatan dengan kampus.
Dengan memilih lokasi yang strategis dan ramai, serta punya keamanan plus akses jalan yang mudah sehingga cafe Anda akan lebih terlihat dan kemungkinan dikunjungi oleh pelanggan akan semakin besar. Anda bisa melakukan survei lapangan terlebih dahulu dan juga melakukan riset waktu-waktu yang ramai.
5. Ciptakan Menu yang Orisinil
Semakin menjamurnya bisnis cafe, tentunya penting untuk punya menu yang orisinil dan unik. Kalau Anda ingin membuat bisnis cafe kopi, pastikan punya menu otentik yang lezat dan tidak dijual di usaha lainnya yang sejenis.
Sesuaikan juga menu yang Anda hadirkan dengan target pasar. Kalau Anda membuat konsep kafe untuk keluarga, sajikan menu makanan dan minuman yang dapat dinikmati anak-anak hingga orang dewasa.
Jangan lupa untuk memperbarui menu secara berkala dengan menambahkan menu baru. Sehingga dapat mempertahankan minat pelanggan dan menarik pelanggan baru.
6. Pilih Desain yang Nyaman
Desain interior yang nyaman dan atmosfer yang ramah akan membuat pelanggan betah berlama-lama. Musik yang pas dan pencahayaan yang tepat dapat menciptakan pengalaman bersantap yang menyenangkan.
Pilih juga perlengkapan kafe yang menarik serta murah jika memungkinkan. Tapi jangan asal pilih murah, tetap cari yang berkualitas baik agar bisa digunakan dalam jangka panjang.
7. Utamakan Kualitas Produk
Kualitas produk yang baik sangat menunjang menu yang Anda hadirkan. Pastikan Anda memiliki kualitas bahan baku makanan dan minuman tetap tinggi, sehingga menjamin pelanggan akan kembali lagi jika merasa puas dan sesuai dengan seleranya.
8. Pilih Supplier Secara Grosir
Kalau Anda mencari cara memulai bisnis cafe dengan modal kecil bisa dimulai dengan mencari supplier terpercaya dan membeli bahan baku secara grosir. Tujuannya agar Anda bisa menghemat anggaran untuk penyajian menu karena harga grosir relatif lebih murah.
Membeli bahan baku secara grosir tentunya harus dalam jumlah besar. Sisi baiknya, Anda bisa terhindar dari risiko kehabisan bahan baku.
9. Maksimalkan Tenaga Sendiri
Tips bisnis cafe selanjutnya adalah dengan memaksimalkan tenaga sendiri. Selain merekrut karyawan, Anda bisa langsung melibatkan diri dalam operasional usaha.
Misalnya jika Anda membuka bisnis cafe ice cream, Anda bisa membantu melayani pelanggan di bagian kasir. Sementara karyawan yang Anda rekrut bisa bertanggung jawab untuk menyajikan menu ice cream kepada pelanggan.
10. Manfaatkan Networking yang Ada
Salah satu poin penting dalam strategi pemasaran cafe adalah memanfaatkan jaringan atau networking yang dimiliki. Seperti misalnya rekan bisnis atau kenalan, serta keluarga, dengan menawarkan cafe sebagai tempat rapat, arisan, atau perayaan ulang tahun.
11. Bangun Kehadiran Online
Selain memanfaatkan jaringan, penting untuk membangun kehadiran online bisnis Anda di media sosial. Lewat media sosial, Anda bisa meningkatkan visibilitas cafe, apalagi jika target pasar Anda adalah anak-anak muda yang umumnya menggunakan media sosial di kesehariannya.
Anda bisa mengunggah konten secara reguler seperti aktivitas promosi, giveaway, memperkenalkan menu terbaru, atau pendaftaran keanggotaan. Kemudian Anda juga bisa berinteraksi lebih dekat dengan pelanggan dan membangun komunitas yang aktif.
Selain media sosial, Anda juga bisa mendaftarkan bisnis cafe pada fitur Google My Business. Fitur ini memudahkan orang untuk mencari bisnis Anda melalui Google, berikut dengan lokasi, kontak yang dapat dihubungi, review atau ulasan dan foto dari pelanggan.
12. Jalin Kolaborasi Bisnis Lokal
Menjalin kolaborasi bisnis lokal sebagai salah satu strategi pemasaran bisa menciptakan hubungan yang saling menguntungkan dan juga memperluas jaringan pelanggan. Kolaborasi ini bisa berbentuk promosi atau acara tertentu yang ditujukan bagi para pelanggan setia kafe.
13. Pantau Keuangan dengan Cermat
Manajemen keuangan yang bijak penting untuk keberlanjutan bisnis. Pantau pengeluaran dan pendapatan secara teratur untuk mengambil keputusan yang tepat.
14. Berikan Layanan Terbaik pada Pelanggan
Terima masukan dan kritikan dari pelanggan dengan positif agar dapat memberikan wawasan berharga tentang kekuatan dan kelemahan bisnis Anda dan membantu untuk terus berkembang. Selain itu, berikan pelatihan secara berkala untuk meningkatkan kualitas pelayanan sehingga dapat meninggalkan kesan positif pada pelanggan.
15. Manfaatkan Promo
Promosi atau potongan harga khusus merupakan salah satu bentuk strategi marketing yang umum digunakan dan cenderung efektif. Anda bisa memberikan potongan harga dengan memanfaatkan momen-momen tertentu sehingga Anda bisa berkesempatan untuk menarik pelanggan lebih banyak.
Selain itu, Anda juga bisa membuat fitur membership atau keanggotaan dengan benefit potongan harga untuk menarik pelanggan loyal.
Berapa Modal Bisnis Cafe Kekinian?
Jika Anda adalah seorang pemula dalam bidang usaha, sudah pasti ingin tahu bisnis cafe modal berapa di awal. Penetapan modal akan membantu Anda menentukan segala aspek meliputi lokasi, desain, konsep, hingga menu.
Selain itu, bisnis cafe sederhana tentunya punya modal yang berbeda dengan cafe yang punya konsep modern. Modal ini akan berdampak pada kebutuhan cafe seperti kapasitas cafe, perlengkapan dan peralatan usaha.
Secara umum, kisaran modal bisnis cafe sederhana di awal bisa dari Rp15 juta per bulannya, sementara untuk cafe modern bisa membutuhkan modal sekitar Rp30 juta. Jumlah kisaran tersebut belum termasuk modal operasional bulanan, yang tentunya bisa disesuaikan dengan konsep cafe tersebut.
Cara memulai bisnis cafe dengan modal kecil juga tetap bisa dilakukan dengan memperhitungkan kebutuhan cafe. Sesuaikan jumlah modal dengan ide bisnis cafe yang ingin Anda jalankan.
Itulan ulasan mengenai tips dan strategi bisnis cafe agar sukses dan menarik banyak pelanggan. Semoga bermanfaat!
Pertanyaan Seputar Bisnis Cafe
Modal bisnis cafe sederhana di awal kisarannya mulai Rp15 juta, sedangkan untuk usaha cafe yang modern dengan kelengkapan yang lebih banyak dan kompleks bisa mulai Rp30 juta, di luar biaya modal operasional bulanan. Usaha cafe butuh modal berapa?
Memulai usaha cafe bisa dengan menentukan konsep dan riset target pasar cafe terlebih dahulu. Kemudian cari lokasi strategis dan buat menu yang menarik dan otentik agar menarik pelanggan. Bagaimana Cara Memulai usaha cafe?
Tren usaha cafe sedang menjamur saat ini, sehingga dapat dibilang bahwa usaha ini cukup menguntungkan. Apalagi banyak orang yang memanfaatkan cafe tidak hanya untuk berkumpul dan nongkrong, namun juga sebagai tempat bekerja remote.Apakah usaha cafe menguntungkan?
